Bencana Filipina, PKPU Mulai Distribusikan Bantuan di 5 Titik Kota Iligan



jalanpanjang.web.id - Hingga Rabu (11/1/2012) tim kemanusiaan PKPU masih mengunjungi titik-titik terjadinya kerusakan akibat banjir di daerah Cagayan De Oro dan Iligan, Filipina. Masih banyak terlihat bekas dan sisa yang menunjukkan betapa dahsyatnya banjir yang disertai angin topan menghancurkan apa saja yang dilaluinya sepanjang daerah aliran sungai.

Seperti yang terlihat oleh tim PKPU di daerah Iligan, Kepulauan Mindana. Banyak rumah, sekolah, tempat ibadah, jembatan dan fasilitas umum lainnya seakan tak kuasa menahan derasnya luapan sungai akibat curah hujan yang tinggi ditambah hebat akibat topan Washi.

Disaat bersamaan permukaan air laut mencapai ketinggian maksimum. Hanya tertinggal puing-puing tanpa bentuk berserakan seakan menyusuri sungai sejauh mata memandang. Ada ribuan rumah dan hunian penduduk di kota kecil bertetangga ini yang sekian lama dalam suasana nyaman seakan lenyap dalam sekejap.

Selain melihat langsung parahnya kerusakan, tim kemanusiaan PKPU juga melakukan assesment kebutuhan yang prioritas dipenuhi untuk para pengungsi dan komunitas terdampak. Mengawali aktifitas ini tim kemanusiaan PKPU memilih lokasi untuk wawancara di 5 titik  Barangay (desa-red) di daerah Iligan, berkoordinasi dengan pihak Walikota Illigan dan perwakilan setiap komunitas di wilayah terdampak. 

Dengan berbagai kondisi aktual inilah akhirnya menjadi informasi bagi tim kemanusiaan PKPU untuk menentukan kebutuhan dasar sebagai bentuk bantuan awal bagi para pengungsi. Disamping itu adanya bantuan kebutuhan dasar juga sangat mendesak dibutuhkan oleh komunitas hunian pengungsi.

Sehingga pada Selasa (10/1/2012) tim kemanusiaan PKPU bersama para relawan mitra setempat melakukan pendataan korban di 5 titik Barangay. Didapat data awal sebanyak 300 kepala keluarga.

Dari penilaian diperoleh bentuk kebutuhan dasar yang paling diinginkan warga berupa beras, gula, kopi, selimut, tikar dan perlengkapan rumah tangga lainnya seperti bak air plastik, ember, barang pecah belah bahkan uang tunai (cash money).

Uang tunai sangat diperlukan karena semua keperluan untuk pemenuhan pembiayaan hidup sudah lenyap bersamaan musibah banjir bandang. Mekanisme pendistribusian juga ditentukan melalui pendistribusian kupon mewakili 5 dari puluhan titik pengungsian yang ada di Kota Iligan dan dipusatkan di Barangay Mahayhay.

Sebanyak 300 keluarga mendapatkan bantuan tersebut dengan rincian penyebaran adalah Barangay Kabaro sebanyak 130 KK, Barangay Mandolo sebanyak 50 KK, Barangay Santiago sebanyak 30 KK, Barangay Mahayhay sebanyak 40 KK dan Barangay Obaldo sebanyak 50 KK. (pkpu.or.id/Emka/Ferry/Mindanao)




Artikel Terkait



Tags: ,

Jalan Panjang.web.id

Didedikasikan sebagai pelengkap direktori arsip perjuangan dakwah, silahkan kirim artikel maupun tulisan Tentang Dakwah ke jalanpanjangweb@gmail.com